The World Is Fun As It Has Become A Death Game – Prolog ~ WinterNovel Translation

Saturday, July 1, 2017

The World Is Fun As It Has Become A Death Game – Prolog

Translate by : Ice Slasher

Permainan itu salah!

Dan itulah yang orang dewasa katakan, orang-orang yang membuat daftar pertanyaan.

『Bisakah kau menghidupkan kembali orang mati?』

Daftar pertanyaan semacam itu

30% siswa sekolah dasar menjawab dengan ya.

Ketika orang dewasa menerima hasil tersebut, mereka melarang video game.

Mengatakan bahwa, karena video-games, nilai anak-anak terhadap kehidupan telah dipelintir.


Dan memang benar, tidak termasuk beberapa; Sebagian besar permainan memiliki aturan di mana orang mati bisa dibangkitkan

Aku pikir hanya karena hasil daftar pertanyaan  itu, melarang semua video-game itu, sedikit memaksa.

Sebenarnya, ambiguitas penentuan kematian disebabkan oleh ilmu kedokteran yang terlambat, karena faktor geografis seperti suhu rendah.

Atau mungkin misalnya racun ikan puffer, Di mana orang-orang yang dianggap mati sepertinya bisa hidup kembali, hal seperti itu adalah kenyataan.

Dan mungkin itulah sebabnya, orang-orang yang melihat kebangkitan orang menciptakan monster, iblis, seperti zombie dan vampir.

Tetapi tetap saja…

Dibandingkan dengan kenyataan, kematian dalam permainan selalu berada di dekat satu diri dan merupakan hal yang sederhana sehingga tidak ada keraguan tentang hal itu.

Guaaaaaa…

*Gaburi*

Seorang gadis kecil telah menggigit bahu anak laki-laki.

Dari kedua kaki dan lengan kanan gadis itu, sejumlah besar darah tumpah.

Luka fatal

Tidak, dia sudah mati.

Meski sudah mati, dia terus bergerak.

Mayat yang bergerak adalah.

*Buchiri*

Gadis yang menggigit bahu anak itu, setelah menelan dagingnya, berbicara.

「... Jangan ... ... p ......ergi ...」

Tetesan melingkar jatuh dari matanya, jatuh dalam jumlah banyak.

Anak laki-laki itu, yang bahunya di gigit, tidak mengatakan apa-apa, memeluk gadis itu.

「Guau!」

Sekali lagi, gadis itu membenamkan giginya di bahu anak itu.

Dia berpikir, 'apa yang harus aku lakukan'?

Dia berpikir, apakah dia harus menghidupkan kembali gadis ini atau tidak.

Sebab, jika dia punya satu juta yen, dia bisa menghidupkan kembali gadis ini.

Sebab, dunia kini telah berubah menjadi sebuah permainan.

Hidup seseorang bernilai satu juta yen.

Di dunia ini yang telah berubah menjadi sebuah permainan, itulah yang layak untuk sebuah kehidupan.

Harganya tinggi atau murah?

Pada akhirnya, meski dunia telah berubah menjadi sebuah permainan, barangkali, nilai sebuah kehidupan tidak berubah.

TLN : Saya mohon maaf kalau translate saya kurang bagus, banyak typo, maupun kata yang terbelit belit. Saya menerima kritik dan saran sebagai motivasi saya untuk kedepannya nanti :)

0 comments:

Post a Comment

Ikuti Kami

Share This Blog

Twitter Facebook Digg Stumbleupon Favorites More